Logo Teh Oplos Kasegaran

9 Penyebab Kegagalan Franchise bagi Franchisee dan Franchisor

Home » Blog » 9 Penyebab Kegagalan Franchise bagi Franchisee dan Franchisor
Penyebab kegagalan franchise

Penyebab kegagalan franchise bisa datang dari dua arah: dari pihak franchisee (mitra) maupun franchisor (pemilik brand). Banyak yang berpikir beli franchise itu jalan pintas menuju sukses. Padahal kenyataannya, tanpa persiapan matang, bisnis waralaba bisa tumbang dalam waktu singkat.

Sebagai neTEAzen kAsegaran yang sedang mempertimbangkan bisnis franchise, penting banget buat kamu tahu jebakan-jebakan yang sering bikin franchise gagal agar tidak terjerumus dalam kesalahan-kesalahan fatal dalam bisnis franchise. Yuk, mimin bahas satu-satu lengkap dengan solusinya!

Penyebab Kegagalan Franchise dari Sisi Franchisee

1. Tidak Paham Model Bisnis Franchise

Banyak yang tergoda dengan janji “instan sukses” dari bisnis franchise, padahal setiap sistem punya aturan main sendiri.

Mitra franchise itu harus mengikuti sistem operasional, standar, dan SOP yang sudah ditentukan franchisor. Kalau kamu nekat improvisasi tanpa pemahaman, bisnis kamu malah jalan di tempat atau rugi.

Solusi:
Luangkan waktu untuk mempelajari sistem operasional franchise yang kamu ambil. Ikuti pelatihan dari franchisor dengan serius.

2. Salah Pilih Brand Franchise

Brand itu ibarat pondasi dalam bisnis franchise. Kalau pondasinya goyah, bangunannya juga bisa ambruk. Salah pilih brand bisa jadi penyebab kegagalan franchise. Jangan cuma tergiur harga paket murah atau janji manis dari franchisor.

Solusi:
Lakukan riset mendalam tentang brand, tanya pengalaman mitra lain, dan pastikan brand tersebut punya reputasi baik dan strategi pemasaran yang aktif.

Baca Juga: 12 Bisnis Franchise Minuman Terlaris dan Menguntungkan di 2025

3. Manajemen Keuangan yang Buruk

Banyak franchisee yang terlalu fokus ke penjualan tanpa memperhatikan arus kas. Padahal, omzet besar tanpa kontrol pengeluaran tetap berujung tekor.

Solusi:
Pisahkan keuangan pribadi dan bisnis, buat laporan keuangan rutin, dan atur anggaran operasional dengan disiplin.

4. Lokasi yang Tidak Strategis

Produk seenak apa pun kalau lokasi sepi, sulit diakses, atau tidak sesuai target market, tetap saja nggak laku. Ini juga jadi penyebab kegagalan franchise yang sering diremehkan.

Solusi:
Survei lokasi secara detail: cek traffic orang lewat, kompetitor di sekitar, akses parkir, dan profil penduduk di area tersebut. Lakukan Identifikasi lokasi yang strategis

5. Tidak Patuh pada Sistem dari Franchisor

Salah satu keuntungan join franchise adalah dapat sistem bisnis yang sudah terbukti. Tapi kalau kamu malah jalan sendiri dan tidak mengikuti SOP, brand bisa rusak.

Solusi:
Taat dan patuh pada semua SOP, sistem, dan standar franchisor. Kalau mau berinovasi, diskusikan dulu dengan franchisor.

6. Minimnya Pelatihan dan Dukungan

Franchisor yang profesional pasti menyediakan pelatihan dan support. Tapi ada juga yang cuma jualan paket lalu lepas tangan.

Solusi:
Pastikan sebelum bergabung, franchisor menyediakan pelatihan awal, support marketing, dan layanan konsultasi berkala.

7. Tidak Punya Skill Dasar Berbisnis

Walaupun franchise menawarkan sistem siap pakai, tetap butuh skill dasar seperti pelayanan pelanggan, marketing, dan pengelolaan tim.

Solusi:
Ikut kursus bisnis kecil-kecilan atau minta franchisor memberikan pelatihan tambahan untuk meningkatkan skill kamu.

Baca Juga: 10 Ide Bisnis Tanpa Keahlian atau Skill yang Ribet!

8. Persaingan yang Ketat di Lokasi Sama

Kadang dalam satu area bisa ada lebih dari dua outlet brand yang sama. Akibatnya pasar terbagi, omset jadi kecil, semua rugi.

Solusi:
Tanyakan soal kebijakan jarak antara franchisee, dan pastikan area kamu cukup luas tanpa harus bersaing dengan mitra lain.

9. Kurangnya Komitmen dan Konsistensi

Mindset instan dan kurang sabar sering bikin franchise gagal di tengah jalan. Padahal semua bisnis butuh waktu dan kerja keras.

Solusi:
Tanamkan mindset jangka panjang. Buat target bulanan dan evaluasi terus performa bisnis supaya tetap semangat dan terarah.

Penyebab Kegagalan Franchise dari Sisi Franchisor

1. Tidak Punya Sistem Bisnis yang Solid

Kalau franchisor asal-asalan bikin sistem tanpa SOP dan standar kontrol, mitra akan kebingungan dan kualitas outlet jadi tidak konsisten.

Solusi:
Bangun sistem bisnis yang detail: SOP, modul training, dan quality control.

2. Kurangnya Dukungan dan Pendampingan untuk Mitra

Franchisee bukan cuma butuh “jual putus”. Kalau franchisor tidak peduli setelah mitra buka outlet, performa bisnis pasti akan menurun.

Solusi:
Sediakan tim support yang aktif bantu operasional, marketing, dan evaluasi rutin.

3. Brand Belum Terbukti Kuat

Brand baru yang belum dikenal masyarakat tapi langsung buka franchise biasanya bikin mitra susah menjual.

Solusi:
Bangun brand minimal 1–2 tahun, dapatkan pelanggan loyal, baru buka franchise.

4. Tidak Transparan dalam Memberikan Informasi

Franchisor yang menjual impian tanpa menjelaskan risiko bisnis akan menimbulkan ekspektasi palsu di mitra.

Solusi:
Sampaikan data real, lengkap dengan tantangan dan potensi bisnis secara jujur.

5. Tidak Memfilter Calon Franchisee

Asal terima mitra tanpa seleksi bisa bikin reputasi brand hancur kalau dijalankan orang yang salah.

Solusi:
Terapkan proses seleksi ketat dari awal: interview, uji kesiapan finansial, dan pemahaman terhadap visi brand.

6. Over Ekspansi Tanpa Perhitungan

Franchise yang kebanyakan cabang tanpa kontrol ketat akan kehilangan kualitas, bahkan bisa bikin brand jatuh.

Solusi:
Ekspansi bertahap, seimbangkan dengan penguatan sistem dan SDM internal.

7. Tidak Adaptif terhadap Perubahan Pasar

Kalau franchisor cuek sama tren baru, teknologi, atau kebutuhan konsumen yang berubah, brand akan tertinggal.

Solusi:
Lakukan inovasi rutin, riset tren pasar, dan buka ruang diskusi dengan mitra.

8. Lemahnya Strategi Marketing

Brand besar pun bisa tenggelam tanpa strategi promosi yang aktif dan relevan.

Solusi:
Bangun strategi marketing untuk meningkatkan penjualan franchise. Brand awareness lewat digital marketing, promosi kreatif, dan kolaborasi.

9. Tidak Konsisten Menjaga Kualitas Produk dan Layanan

Kalau rasa produk dan pelayanan beda-beda di setiap outlet, pelanggan akan kabur.

Solusi:
Buat sistem audit berkala, training karyawan, dan monitoring ketat dari pusat.

Kesimpulan

Setiap pebisnis harus tahu bahwa penyebab kegagalan franchise nggak cuma datang dari satu sisi saja. Baik franchisee maupun franchisor punya peran penting dalam menjaga keberlangsungan bisnis.

Franchise bisa jadi jalan sukses yang lebih cepat, tapi hanya kalau dijalankan dengan persiapan matang, sistem yang kuat, dan komitmen jangka panjang.

Jadi, sebelum kamu terjun ke dunia franchise, baik sebagai mitra atau pemilik brand, pahami dulu risikonya dan siapkan strategi pencegahannya, ya!

Kalau kamu sudah tahu tantangannya, kamu juga pasti bisa menaklukkannya.

Baca Juga: Untung Mana? 7 Kelebihan Bisnis Franchise vs Usaha Sendiri

Artikel Lainnya
Bisnis bagi pengangguran
7 Ide Bisnis yang Gampang untuk Pengangguran
Menjadi pengangguran bukan berarti kamu nggak punya masa depan, neTEAzen kAsegaran. Justru di zaman digital kayak sekarang, peluang buat menghasilkan uang terbuka lebar asal kamu tahu harus mulai dari mana.…
Memulai bisnis saat resign dari kantor
7 Langkah Cerdas Memulai Bisnis Saat Resign dari Kantor
Keinginan memulai bisnis saat resign dari kantor biasanya muncul ketika kamu ingin punya kendali penuh atas waktu, penghasilan, dan arah karier. Wajar. Tapi langkah ini tetap harus terukur. Tanpa perencanaan,…
Bisnis sampingan untuk pns
9 + 1 Bisnis Sampingan untuk PNS di Era Digital
Halo neTEAzen kAsegaran! Di era digital seperti sekarang, mencari penghasilan tambahan bukan hal yang sulit, bahkan untuk kamu yang berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS). Dengan modal kecil dan manajemen waktu…
Tips memulai bisnis dengan pasangan
Cuan Bareng! 7 Tips Memulai Bisnis dengan Pasangan
Memulai bisnis dengan pasangan bisa jadi langkah yang seru sekaligus menantang, neTEAzen kAsegaran. Di satu sisi, kamu dan pasangan bisa saling mendukung, berbagi visi, dan menghabiskan waktu produktif bersama. Tapi…
Bisnis franchise murah di palembang
Peluang Bagus! Franchise Minuman di Palembang
Ingin punya bisnis franchise minuman di Palembang dengan modal terjangkau tapi tetap menguntungkan? Tenang, neTEAzen kAsegaran! Palembang bukan cuma terkenal dengan pempeknya, tapi juga sedang berkembang jadi kota dengan peluang…
    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Kategori

    Gabung Kemitraan / Franchise Es Teh
    Galeri foto model mitra dan booth T.E.H O.P.L.O.S kAsegaran
    T.E.H O.P.L.O.S kAsegaran adalah franchise minuman es teh kekinian yang menawarkan peluang usaha dengan sistem yang sederhana, modal yang terjangkau, dan dukungan penuh dari tim. Lebih dari 3000 mitra telah bergabung!
    Paket Franchise Es Teh
    Poster Paket Ekonomis T.E.H O.P.L.O.S kAsegaran
    Variasi pilihan paket kemitraan Franchise Es T.E.H O.P.L.O.S kAsegaran. Harga mulai dari Rp. 4 Jutaan hingga 7 Jutaan saja. Jadi mitra sukses sekarang!
    Ikuti Kami di Social Media
    Logo Teh Oplos Kasegaran
    T.E.H O.P.L.O.S kAsegaran adalah perusahaan yang didirikan dengan semangat dan harapan, dengan tujuan memberikan manfaat seluas mungkin untuk semua masyarakat dengan menyediakan teh berkualitas tinggi, terjangkau, dan mudah diakses.
    Copyright © 2025 PT SENDANG KASEGARAN REJEKI. all rights reserved.