
Hai neTEAzen kAsegaran! Gimana kabarnya hari ini? Mimin harap kamu tetap semangat menjalani bisnis FnB yaa khususnya bagi yang lagi jualan minuman! Membuka usaha minuman itu emg menarik dan berbeda dari dari bisnis makanan, termasuk cara menentukan harga jualnya. Jangan sampai salah hitung, nanti bukannya untung malah buntung!
Mimin bakal bahas cara menentukan harga jual minuman agar bisa untung dan cuan maksimal. Dari modal sampai prakiraan harga jualnya, semuanya dibahas biar bisnis kamu makin berkembang! Teknik penghitungan ini cocok untuk segala jenis jualan minuman, termasuk juga jika kamu jualan minuman tradisional Indonesia
Nah, penasaran kan gimana caranya biar jualan minuman kamu ga boncos, tetap menarik untuk pembeli? Yuk, langsung kita bahas tips-tipsnya di bawah ini!
Menentukan harga jual minuman yang tepat sangat penting agar bisnis kamu tetap untung dan kompetitif. Berikut ini lima metode yang bisa kamu terapkan:
Metode Margin Pricing menentukan harga jual berdasarkan margin keuntungan yang kamu inginkan. Dengan mengetahui biaya produksi per cup minuman, kamu bisa menambahkan persentase margin untuk menetapkan harga jual.
Rumus:
Harga Jual = Biaya Produksi / (1 – Persentase Margin)
Contoh:
Jika biaya produksi satu cup minuman adalah Rp10.000 dan kamu ingin margin keuntungan 30%, maka:
Harga Jual = Rp10.000 / (1 – 0,30) = Rp10.000 / 0,70 ≈ Rp14.286
Dengan demikian, harga jual per cup sekitar Rp14.286 untuk mencapai margin 30%.
Markup Pricing menambahkan persentase keuntungan langsung pada biaya produksi. Markup pricing sederhana dan umum digunakan dalam penentuan harga.
Rumus:
Harga Jual = Biaya Produksi × (1 + Persentase Markup)
Contoh:
Jika biaya produksi satu cup minuman Rp10.000 dan kamu ingin markup 50%, maka:
Harga Jual = Rp10.000 × (1 + 0,50) = Rp10.000 × 1,50 = Rp15.000
Jadi, harga jual per cup adalah Rp15.000 dengan markup 50%.
Bundle pricing menawarkan beberapa produk dalam satu paket dengan harga khusus. Strategi ini menarik pelanggan yang mencari diskon atau harga yang lebih murah jika membeli lebih dari satu produk. Strategi ini dapat meningkatkan volume penjualan.
Contoh:
Jika satu cup minuman dijual Rp15.000, kamu bisa menawarkan paket tiga cup seharga Rp40.000. Meskipun harga per cup lebih rendah dalam paket, volume penjualan yang lebih tinggi dapat meningkatkan total keuntungan dan pelanggan akan lebih tertarik karena mendapat keuntungan dari sisi harga.
Strategi ini menetapkan harga jual yang lebih murah dibanding harga jual pada umumnya. Hal ini dilakukan untuk menarik pelanggan dan membangun awareness pelanggan dengan cepat. Setelah pelanggan sudah mulai mengenal produk kamu, harga dapat dinaikkan secara bertahap.
Contoh:
Jika kompetitor menjual minuman sejenis seharga Rp20.000 per cup, kamu bisa menetapkan harga Rp15.000 per cup untuk menarik pelanggan. Di awal emang akan terasa susah atau bahkan kamu bisa rugi, tapi setelah produk kamu dikenal banyak orang, kamu bisa menyesuaikan harga sesuai dengan strategi bisnis.
Mengetahui harga jual yang ditetapkan oleh kompetitor terdekat membantu kamu menetapkan harga yang kompetitif. Analisis ini memastikan produk kamu tetap menarik bagi pelanggan tanpa mengorbankan keuntungan.
Langkah-langkah
Dengan menerapkan metode-metode penghitungan di atas, kamu bisa menentukan harga jual minuman yang pas dan menguntungkan, baik untuk kamu maupun pelanggan.
Baca Juga: 10 Resep Es Teh Manis untuk Jualan yang Anti Mainstream
Supaya kamu makin yakin menentukan harga jual minuman, mimin bakal kasih simulasi sederhana untuk menghitung keuntungan. Dengan ini, kamu bisa tahu apakah harga yang ditetapkan sudah pas atau perlu penyesuaikan. Yuk, kita mulai!
Kalau bisnis kamu berjalan konsisten selama satu bulan (30 hari), maka:
Keuntungan bulanan = Keuntungan harian × 30
Keuntungan bulanan = Rp212.500 × 30 = Rp6.375.000
Dengan keuntungan Rp6.375.000 per bulan, bisnis kamu sudah cukup menguntungkan.
Dengan simulasi ini, kamu bisa lebih mudah menghitung keuntungan dan mengelola bisnis minuman agar bisa cuan!
itulah beberapa saran dari mimin tentang cara menentukan harga jualan minuman agar bisa cuan maksimal! Menentukan harga minuman agar bisnis tetap cuan bukanlah hal yang sulit jika kamu memahami langkah-langkahnya.
Dengan metode-metide seperti margin pricing, markup pricing, bundle pricing, hingga penetration pricing, kamu bisa menetapkan harga jual yang pas sesuai dengan kebutuhan bisnismu. Jangan lupa juga untuk selalu memantau harga kompetitor agar produk kamu tetap bisa bersaing di pasar.
Selain itu, simulasi penghitungan keuntungan sangat penting untuk memastikan bisnis kamu menghasilkan untung yang optimal. Dengan menghitung biaya produksi, menetapkan harga jual yang tepat, dan memperkirakan penjualan harian, kamu bisa mengetahui seberapa besar cuan yang bisa kamu dapatkan setiap bulan.
Jadi, mulai sekarang, pastikan kamu selalu menghitung harga minuman dengan cermat. Dengan strategi yang tepat, kamu bisa tau berapa harga yang cocok dan menguntungkan untuk bisnis minuman kamu! Sekian dari mimin, semangat, neTEAzen kAsegaran!
Penulis professional di PT Sendang Kasegaran Rejeki. Berpengalaman lebih dari 2 tahun menulis konten edukatif.


